Trik Untuk Mengasilkan Cloud/Uap Vapor Yang Banyak Alias Ngebul

Cara Cara Memperbanyak Uap Vapor - Memperbanyak uap atau asap yang dihasilkan vapor merupakan salah satu teknik vaping yang harus dikuasai oleh pengguna vapor. Karena bagi sebagian orang uap atau asap vapor yang banyak akan menambah kenikmatan dalam merokok. Uap vapor dapat terbentuk karena liquid di dalam tank Vapor yang dipanaskan oleh elemen panas (coil) dari vaporizer tersebut. Sebenarnya ada banyak cara untuk memperbanyak uap atau asap yang dihasilkan oleh vapor yang dapat dipelajari oleh anda sebagai penikmat vapor, mulai dari pemilihan liquid dengan kandungan VG yang banyak hingga penggunaan kawat vapor (coil) yang AWGnya berukuran kecil. 

Selain  dari perangkat vapor sendiri juga terdapat beberapa faktor dari sang penghisap vapor itu sendiri. Mulai dari teknik atau cara menghisap vapor, hingga teknik mengeluarkan uap vapor. Butuh latihan dan pembiasaan beberapa lama untuk dapat memahami teknik memperbanyak uap atau asap yang dihasilkan vapor.

Umumnya para pengguna vapor menggunakan cara singkat untuk memperbanyak uap yang dihasilkan vapor tanpa memperhatikan faktor keselamatan. Mulai dari memodifikasi perangkat vapor yag mereka gunakan dan cara cara lain yang justru sebenarnya dapat menimbulkan resiko yang lebih tinggi bagi keselamatan pengguna vapor itu sendiri. Sebenarnya beberapa modifikasi yang tidak sesuai dapat merusak perangkat vapor dan membahayakan pengguna vapor. Bahaya yang ditimbulkan tidak tanggung tanggung yakni vapor dapat meledak pada saat digunakan.

Cara Memperbanyak Uap Vapor

Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya bahwa terdapat banyak cara untuk memperbanyak uap yang dihasilkan vapor mulai dari liquid yang digunakan, modifikasi perangkat vapor, hingga teknik teknik menghisap vapor. Setiap kali kita mencoba memperbanyak uap yang dihasilkan vapor maka kita juga menambah resiko vapor terhadap kesehatan kita. Jika kita memaksakan untuk menambah asap yang dihasilkan vapor maka tidak menutup kemungkinan paru paru kita akan mengalami iritaasi karena paru paru kita sebenarnya memiliki batas kemampuan untuk menampung uap yang dihasilkan oleh vapor. Pada artikel kali ini saya akan memberikan tips cara cara memperbanyak uap vapor yang aman.

Berikut akan saya ulas Cara Cara Memperbanyak Uap Vapor yang sangat direkomendasikan untuk para penikmat vapor

Kandungan Zat Dalam Liquid

Cara Cara Memperbanyak Uap Vapor - Pada umumnya liquid atau E-joice mengandung capuran VG, Propylene Glycole, essence, dan beberapa cairan liquid juga tak jarang diberi campuran nikotin. Propylene glycole merupakan bahan utama dalam pembuatan liquid. Propylene glycole digunakan sebagai penguat essence, pelarut sweetener dan flavour carrier yang tidak berbau namun jika dirasakan dengan lidah akan terasa manis. Sedangkan Vegetable Gliserine (VG) merupakan salah satu bahan baku pembentuk liquid yang berfungsi sebagai evaporator atau pengubah liquid menjadi uap atau asap. Pada dasarnya Vegetable Gliserine (VG) adalah bahan kimia yang tidak memiliki bau, tidak berwarna dan sebenarnya dilarang penggunaanya dalam bidang farmasi. Vegetable Gliserine (VG) memiliki tekstur agak kental dan sedikit manis jika dirasakan oleh lidah.

Jika ingin memperbanyak uap yang dihasilkan vapor maka pilihlah liquid dengan kandungan Vegetable Gliserine (VG) yang banyak, namun ingat kata banyak yang saya maksud disini masih wajar dalam penggunaanya. Semakin banyak kandungan Vegetable Gliserine (VG) yang terdapat di dalam liquid maka akan semakin banyak uap yang dihasilkan vapor. Perlu dicatat pula walaupun cara seperti ini sering digunakan tapi untuk jangka waktu yang panjang cara ini sangat tidak saya anjurkan karena penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan pengendapan cairan liquid di dalam paru paru anda.

Teknik Menghisap Vapor

Cara Cara Memperbanyak Uap Vapor - Teknik menghisap vapor juga merupakan salah satu cara memperbanyak uap yang dihasilkan vapor yang merupakan slah satu faktor dari pengguna vapor. Perlu dimengerti bahwa teknik menghisap vapor disini mengarah pada cara menghisap vapor yang benar. Ketika cara kita menghisap benar tentunya akan menambah uap atau asap vapor yang dihasilkan. Semakin kuat hisapan dan semakin lama durasi anda menghisap maka akan menambah uap atau asap yang dihasilkan vapor. 

Tentunya cara ini juga memiliki efek samping bagi kesehatan pengguna vapor. Salah satu contohnya adalah cara ini dapat membuat pengguna vapor merasakan pusing di bagian kepala. Dalam beberapa kasus penggunaan cara seperti ini juga dapaat menyebabkan batuk batuk.

Mengatur Airflow

Cara Cara Memperbanyak Uap Vapor -  Mengatur airflow merupakan salah satu cara untuk memperbanyak uap vapor. Airflow adalah alat yang berfungsi mengatur intensitas aliran udara yang akan masuk kedalam atomizer. Besar dan kecilnya ukuran lubang airflow pada atomizer tidak memperngaruhi uap atau asap vapor yang dihasilkan. Pengaturan aliran udara yang tepat merupakan kunci untuk memperbanyak uap yang dihasilkan vapor. Dalam beberapa kasus, ketidaktepatan pengaturan airflow dapat menyebabkan uap atau asap yang dihasilkan vapor menjadi tidak maksimal karena intensitas aliran udara yang dihasilkan terlalu sedikit dan kadang terlalu banyak.

Coil (Koil)

Cara Cara Memperbanyak Uap Vapor - Coil adalah lilitan kawat yang terbuat dari nickel ataupun titanium yang berfungsi memanaskan liquid dalam tank yang sudah dipasangi kapas sebelumnya. Yang perlu anda diperhatikan dalam memilih coil yang akan digunakan adalah diameter kawat, panjang kawat, jumlah lilitan, hingga jenis kawat yang digunakan lengkap besarta ukuran AWG yang dihasilkan.

Ukuran kawat coil yang digunakan dalam vapor dinyatakan dalam satuan gauge (AWG). Semakin tebal kawat yang dipakai pada lilitan maka akan semakin kecil gauge lilitan tersebut, semakin kecil gauge lilitan maka semakin kecil daya ohm yang akan dihasilkan.

Luas kapas atau wick yang digunakan juga harus kita sesuaikan dengan diameter dalam coil, semakin lebar diameter coil maka semakin lebar pula permukaan kapas yang akan digunakan, ini bertujuan agar panas yang dihasilkan dapat merata. Hal ini yang nantinya akan mempengaruhi jumlah uap yang dihasilkan vapor. Semakin besar diameter coil yang dipakai maka uap yang dihasilkan vapor akan semakin banyak. Maka tidak heran jika vapor yang berdiameter coil sebesar 5mm lebih banyak menghasilkan uap atau asap dibandingkan vapor yang berdiameter coil 1mm.

Perlu diperhatikan bahwa jika besarnya diameter coil akan mempengaruhi jumlah lilitan dan satuan watt yang dibutuhkan. Angka ohm atau resistensi dihasilkan dari diameter dan juga jumlah lilitan yang terdapat pada coil. penggunaan diameter lilitan dan jumlah lilitan yang berbeda maka akan menghasilkan angka ohm atau resistensi yang berbeda. semakin kecil angka ohm yang dihasilkan maka memerlukan daya atau watt yang lebih besar. Dengan kata lain uap yang dihasilkan vapor akan semakin banyak.

Mengatur Voltase atau Watt

Cara Cara Memperbanyak Uap Vapor - Mengaturan watt atau voltase pada vapor memiliki tujuan untuk mengatur energi panas yang akan dihasilkan oleh vaporizer. Watt sendiri adalah tegangan yang besumber dari persoal vaporizer (PV). Dengan cara menaikkan tegangan (watt) pada personal vaporizer maka voltase yang dibutuhkanpun juga akan meningkat. Secara singkat semakin besar tegangan (watt) yang dibutuhkan maka semakin besar pula voltase yang akan dihasilkan dan semakin besar voltasenya maka semakin banyak uap atau asap yang akan dihasilkan vapor.

Nah, itulah tadi cara cara memperbanyak uap vapor, sebelum artikel ini saya akhiri ada satu hal lagi yang ingin saya sampaikan, tentu saja dalam hal ini kita juga harus memperhatikan dampak dampak dari cara cara memperbanyak uap vapor terhadap kesehatan diri kita, memang memperbanyak uap vapor yang dihasilkan akan terlihat keren dan profesional, namun anda harus melihat juga dari segi kesehatan anda karena kesehatan diri kita juga merupakan point penting yang tidak boleh kita abaikan. Semoga bermanfaat.

Baca Juga